Dalam beberapa tahun terakhir, komunitas online semakin berpengaruh dalam membentuk wacana politik dan memobilisasi dukungan untuk berbagai tujuan. Salah satu komunitas yang muncul sebagai kekuatan politik yang kuat adalah Laskar89, sebuah kelompok yang berasal dari platform media sosial dan sejak itu tumbuh menjadi pemain tangguh dalam politik Indonesia.
Laskar89 didirikan pada tahun 2016 oleh sekelompok individu yang berpikiran sama yang memiliki tujuan yang sama untuk mempromosikan transparansi, akuntabilitas, dan tata kelola yang baik di Indonesia. Nama kelompok ini diambil dari tahun 1989 yang dianggap sebagai titik balik sejarah Indonesia yang ditandai dengan jatuhnya rezim otoriter Presiden Soeharto.
Apa yang dimulai sebagai komunitas online kecil dengan cepat mendapatkan momentum ketika para anggotanya mulai berdiskusi dan berdebat tentang berbagai isu politik, berbagi informasi dan analisis di platform media sosial seperti Twitter, Facebook, dan Instagram. Pengaruh kelompok ini semakin besar karena menarik banyak pengikut dari generasi muda Indonesia yang paham teknologi dan ingin terlibat dalam diskusi tentang masa depan negara.
Dampak Laskar89 terhadap politik Indonesia terlihat jelas pada pemilihan presiden tahun 2019, ketika kelompok tersebut memainkan peran penting dalam memobilisasi dukungan terhadap kandidat oposisi Joko Widodo. Melalui kampanye media sosial, petisi online, dan upaya pengorganisasian akar rumput, Laskar89 membantu menggalang semangat pemilih muda dan membangkitkan antusiasme terhadap pencalonan Widodo.
Menyusul kemenangan Widodo dalam pemilu, Laskar89 terus aktif dalam mengadvokasi kebijakan progresif dan meminta pertanggungjawaban pemerintah atas tindakannya. Kelompok ini berperan penting dalam meningkatkan kesadaran mengenai isu-isu seperti korupsi, degradasi lingkungan, dan pelanggaran hak asasi manusia, dengan menggunakan media sosial sebagai platform untuk memperkuat pesan mereka dan memobilisasi dukungan publik.
Selain aktivisme online, Laskar89 juga menyelenggarakan acara dan kampanye offline, seperti protes, forum publik, dan inisiatif penjangkauan komunitas. Anggota kelompok ini dikenal karena dedikasi dan semangat mereka terhadap keadilan sosial, dan upaya mereka tidak luput dari perhatian pemerintah Indonesia atau partai politik arus utama.
Seiring dengan pertumbuhan pengaruh dan jangkauan Laskar89, dampaknya terhadap politik Indonesia kemungkinan akan menjadi lebih signifikan di tahun-tahun mendatang. Dengan memanfaatkan kekuatan media sosial dan teknologi digital, kelompok ini mampu memobilisasi generasi baru masyarakat yang terlibat secara politik dan ingin membuat perbedaan di negara mereka.
Di masa ketika lembaga-lembaga politik tradisional semakin dipandang ketinggalan jaman dan korup, komunitas online seperti Laskar89 menawarkan pendekatan segar dan inovatif terhadap demokrasi dan keterlibatan masyarakat. Dengan memanfaatkan kekuatan teknologi dan media sosial, kelompok-kelompok ini mempunyai potensi untuk mengubah lanskap politik dan memberdayakan warga negara untuk mengendalikan nasib mereka sendiri.